Apa itu Obesitas?
Obesitas adalah penumpukan lemak yang berlebihan, berbeda dengan overweight (kelebihan berat badan). Obesitas dan kelebihan berat badan dalam dekade terakhir menjadi masalah global. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada tahun 2005, sekitar 1,6 miliar orang dewasa di atas usia 15 + kelebihan berat badan dan setidaknya 400 juta orang dewasa menderita obesitas.
Metode mudah untuk mengetahui pengukuran BMI (indeks massa tubuh) bisa di lihat di tabel berikut:
Jadi untuk mengetahui BMI (body mass index) dapat dilakukan dengan cara: membagi BB (berat badan) dalam satuan kilogram dengan TB (tinggi badan) kuadrat dalam satuan meter.
Contoh seseorang mempunyai BB 83 kg dan TB 1.6 m, maka BMI = 83/1.6*1.6 = 32.4.
Dari hasil BMI yang didapat bisa dibandingkan dengan tabel dan dapat diketahui bahwa pasien menderita obesitas tingkat 1.
Tingkat obesitas individu harus diperhatikan karena meningkatkan risiko banyak penyakit dan kondisi kesehatan termasuk:
- Penyakit jantung koroner
- Diabetes tipe 2 (Tubuh kurang sensitif terhadap insulin)
- Kanker (endometrium, payudara, dan usus besar)
- Hipertensi (tekanan darah tinggi)
- Dislipidemia (misalnya, total kolesterol tinggi atau kadar trigliserida yang tinggi)
- Masalah tidur apnea dan pernapasan
- Osteoarthritis (degenerasi tulang rawan dan tulang yang mendasarinya dalam sendi)
Penyebab obesitas antara lain adalah:
- Kurang olahraga
- Konsumsi makanan berlebihan (lebih dari yang diperlukan tubuh)
- Sering mengonsumsi alkohol
- Makanan yang tidak sehat seperti: fast food
- Hipotiroid (sekresi kelenjar Tiroid yang berkurang)
- Menopause
- Stres, kurang tidur (dapat memicu nafsu makan)
Pencegahan dan Penanganan Obesitas
Pencegahan obesitas yang paling efektif adalah dengan mengkonsumi makanan sesuai dengan kebutuhan kalori harian. Selain itu:
- Olahraga yang teratur
- Makanan yang sehat
- Menghindari cemilan
- Meditasi dan yoga untuk menghilangkan stress
Juga membantu dalam menghindari obesitas. Diet yang sangat ekstrim kurang dianjurkan karena dapat menyebabkan kekurangan vitamin dan mineral.
Hubungi pakar nutrisi atau dokter keluarga anda apabila merasa langkah-langkah diatas telah dicoba dengan hasil kurang memuaskan dan / atau mengalami penyakit-penyakit yang terkait dengan berat badan.
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah sewajarnya ! Dilarang Keras Berkicau SARA , Mengejek , Menghina Siapapun di sini ! Jika Sudah paham maka Silahkann Berkomentarlah ! Terimakasih